Bagaimana sistem OSS RBA berbeda dengan sistem OSS sebelumnya?

Sistem OSS Risk-Based Approach (OSS RBA) merupakan metamorfosis signifikan dari sistem OSS konvensional, dengan perbedaan fundamental pada pendekatan yang digunakan. OSS RBA mengimplementasikan pendekatan berbasis risiko (risk-based approach) yang menilai risiko usaha berdasarkan tingkat bahaya (hazard) dan potensi kejadian (occurrence) pada aspek kesehatan, keselamatan, lingkungan, dan/atau pemanfaatan sumber daya.

Dalam paradigma baru ini, tingkat risiko akan menentukan jenis perizinan yang diperlukan. Usaha dengan risiko rendah cukup mendapatkan NIB sebagai legalitas operasional. Usaha berisiko menengah rendah memerlukan NIB dan Sertifikat Standar berupa pernyataan pemenuhan standar. Sementara usaha berisiko menengah tinggi membutuhkan NIB dan Sertifikat Standar yang diverifikasi. Adapun usaha berisiko tinggi wajib memiliki NIB, Sertifikat Standar, dan Izin.

OSS RBA juga menghadirkan perubahan signifikan dalam hal pengawasan. Sistem lama lebih berfokus pada pemeriksaan pra-operasional, sedangkan OSS RBA memberikan perhatian lebih pada pengawasan pasca-penerbitan izin melalui mekanisme inspeksi terencana dan tidak terencana. Pendekatan ini sejalan dengan semangat kemudahan berusaha tanpa mengorbankan aspek keamanan dan keselamatan.

Kompleksitas transisi dari sistem lama ke OSS RBA sering kali membingungkan pelaku usaha. OSS-RBA.com hadir sebagai navigator Anda dalam lautan regulasi yang kompleks ini. Dengan pemahaman mendalam tentang seluk-beluk sistem baru, kami memastikan perusahaan Anda memperoleh perizinan yang tepat sesuai kategori risiko usahanya, sehingga operasional bisnis Anda berjalan lancar dan sepenuhnya comply dengan regulasi terkini.