CONTOH SOAL UJIAN K3 UMUM, MATERI: KESEHATAN KERJA DAN LINGKUNGAN PART 1
Nafa Dwi Arini
1 day ago

CONTOH SOAL UJIAN K3 UMUM, MATERI: KESEHATAN KERJA DAN LINGKUNGAN PART 1

CONTOH SOAL UJIAN K3 UMUM, MATERI: KESEHATAN KERJA DAN LINGKUNGAN PART 1

Gambar Ilustrasi CONTOH SOAL UJIAN K3 UMUM, MATERI: KESEHATAN KERJA DAN LINGKUNGAN PART 1

1.

Apa yang dimaksud dengan pelayanan kesehatan berdasarkan Permen No.03/1982?

  1. Memberikan bantuan kepada tenaga kerja dalam penyesuaian diri baik phisik maupun mental, terutama dalam penyesuaian pekerjaan dengan tenaga kerja.
  2. Melindungi tenaga kerja terhadap setiap gangguan kesehatan yang timbul dari pekerjaan atau lingkungan kerja.
  3. Meningkat kesehatan badan, kondisi mental (rohani) dan kemampuan fisik tenaga kerja.
  4. Memberikan pengobatan dan perawatan serta rehabilitasi bagi tenaga kerja yang menderita sakit.

2.

Apa yang dimaksud dengan Dokter Hyperkes?

Setiap dokter yang ditunjuk atau bekerja di perusahaan yang bertugas dan atau bertanggung jawab atas hygiene perusahaan keselamatan dan kesehatan kerja.

3.

Permen mana yang mengatur tentang dokter perusahaan?

Permenaker No. Per.01/MEN/1976.

4.

Permen mana yang mengatur btentang penyakit akibat kerja?

Permenaker No.Per.01/MEN/1981.

5.

Mengapa penyakit akibat kerja harus dilaporkan?

Karena penyakit akibat kerja menurut PerMenaker No. Per.01/MEN/1981 merupakan suatu kecelakaan kerja.

6.

Jelaskan tentang kelompok penyakit yang dapat timbul dalam hubungan kerja sesuai Kepres No.22/1993?

  1. Penyakit paru-parudaqn saluran pernafasan(bronkopulmoner) yang disebabkan oleh debu logam keras , debu panas.
  2. Penyakit alergi,
  3. Semua pekerjaan yang bertalian dengan kejadiqan pemaparan terhadap penyebab yang bersangkutan (berilium,cadmium, phosphor,krom,mangan,arsen,air raksa,timbale, carbon dioxide,derivate halogen, hydrocarbon,alifiatik atau aromatic,benzene,derivatre nitro dan amina,bitrogliserin, alcohol, dan gas beracun).
  4. Kelainan pendengarann karena kebisingan.
  5. Kelainan otot, urat, tulang persendian, pembuluh darah tepi atau saraf tepi yang disebabkan oleh getaran mekanik.
  6. Penyakit karena tekanan darah lebih.
  7. Penyakit korean radiasi elektromagnetik dan radiasi yang mengion.
  8. Penyakit kulit.
  9. Kanker kulit.
  10. Kanker paru-paru.
  11. Penyakit infeksi.
  12. Penyakit karena suhu tinggi atau rendah atau panasradiasi atau kelembaban udara tinggi.
  13. Penyakit yang disebabkan bahan kimia lainnya termasuk bahan obat.

7.

Mengatur tentang apa saja UU No.3/1969 Ratifikasi ILO No. 120 tentang Hygiene dalam perniagaan dan kantor?

  • Pemeliharaan bangunan tempat kerja termasuk keberihannya.
  • Ventilasi udara.
  • Penerangan.
  • Kenyamanan.
  • Sarana kerja ergonomic.
  • Fasilitas bagian terpelihara.
  • Serta perlidungan bagi tenaga kerja terdapat hal-hal yang dapat mengganggu K3 tenaga kerja yang bersangkutan.

8.

Apa tujuan dari UU Kesehatan No. 23/1992?

Program Kesehatan untuk menjamin jaminan sosial dihari tua tenaga kerja antara lain :

  1. Untuk meningkatkan kesadarab keamanan hidup sehat.,
  2. Bagi setiap orang dapat terwujud derajat kesehatan masyarakat yang optimal.

9.

Apa tujuan Kepmen No.51/1999 tentang NAB faktor fisika ditempat kerja?

Menentukan Nilai Ambang Batas fisika ditempat kerja agar tidak menimbulkan penyakit akibat kerja.

10.

Apa fungsi kotak P3K ditempat kerja?

Menyimpan peralatan/obat-obat untuk memudahkan pengobatan yang diperlukan oleh tenaga kerja.

11.

Jelaskan persyaratan tentang APD?

-       Disesuaikan dengan kebutuhan pekerja sesuai dengan tempat/sifat kerjanya,

-       Standard material/bahan APD harus sesuai dengan UU No 1 Th 1970.

-       Harus efektif melindungi tenaga kerja.

12.

Jelaskan SE No. 16/B/1989 tentang Perusahaan Katering?

-       Harus terlebih dahulu mendapat rekomendasi dari Depnaker,

-       Kandepnaker melaksanakan pembinaan dan monitoring.

13.

Bagaimana cara mendapatkan rekomendasi Penunjukan Perusahaan Katering?

Mengajukan ke Disnaker setempat untuk mendapatkan rekomendasi sebagai perusahaan jasa penyedia katering.

14.

Apa yang dimaksud dengan Ergonomi?

Ilmu yang mempelajari tentang cara/sistem kerja manusia dalam bekerja (human performance at work).

15.

Apa tujuan dari Ergonomi?

Tercapainya produktivitas dan efisiensi yang setinggi-tingginya melalui pemanfaatan manusia seoptimal-optimalnya.

16.

Apa yang dimaksud dengan B3 berdasarkan Kepmen No. 187/1999?

Bentuk kimia dlm bentuk tunggal atau campuran yg berdasarkan sifat kimia atau fisika dan atau toxikologi berbahaya terhadap tenaga kerja, instalasi dan lingkungan.

17.

Apa saja program pokok dar Hygenes Industry?

Identifikasi, survey/sampling, pengendalian, evaluasi.

18.

Bagaimana cara-cara mengendalikan polusi?

  1. Pemeriksaan Nilai Ambang Batasnya.
  2. Ventilasi until sirkulasi udara yang memadai.
  3. Penggunaan APD yang sesuai dengan jenis pollutannya.

19.

Apa yg dimaksud dengan penyakit akibat kerja?

Setiap penyakit yang disebabkan oleh pekerjaan atau lingkungan kerja.

20.

Apa yg dimaksud dengan beban kerja?

Suatu keadaan yg harus dihadapi oleh pekerja baik secara fisik maupun mental dalam menyelesaikan suatu pekerjaan ditempat kerja.

Demikian CONTOH SOAL UJIAN K3 UMUM, MATERI: KESEHATAN KERJA DAN LINGKUNGAN PART 1, Lanjut Part 2 ya

About the author
Nafa Dwi Arini Sebagai penulis artikel di unitkompetensi.com

Nafa Dwi Arini adalah seorang konsultan bisnis berpengalaman yang berdedikasi untuk membantu perusahaan mencapai kesuksesan dan pertumbuhan yang berkelanjutan. Dengan pengetahuan mendalam tentang strategi bisnis dan pasar yang luas, Nafa membantu kliennya mengidentifikasi peluang baru, menghadapi tantangan, dan mengoptimalkan kinerja bisnis mereka.

Sebagai seorang konsultan di Unitkompetensi.com, Nafa Dwi Arini telah bekerja dengan berbagai perusahaan dari berbagai industri. Ia memiliki latar belakang yang kuat dalam analisis data dan pemahaman yang mendalam tentang tren pasar, yang memungkinkannya memberikan wawasan berharga kepada klien-kliennya.

Nafa Dwi Arini selalu bersemangat dalam mencari solusi inovatif untuk tantangan bisnis yang kompleks, dan dia terus berkomitmen untuk memberikan nilai tambah kepada setiap klien yang dia layani.

6 Alasan Kamu Harus Memiliki Sertifikat Kompetensi BNSP

Sertifikat BNSP bukan hanya selembar kertas, tapi bukti nyata bahwa kamu kompeten dan siap bersaing di dunia kerja profesional. Berikut ini alasannya!

Pengakuan Resmi Negara

Sertifikat BNSP diakui secara nasional oleh pemerintah Republik Indonesia, menjadikannya bukti kompetensi yang sah dan terpercaya.

Nilai Tambah di Dunia Kerja

Memiliki sertifikat BNSP akan meningkatkan daya saing kamu dalam melamar pekerjaan dan mendapatkan promosi jabatan.

Berlaku Secara Nasional & Internasional

Karena mengacu pada standar kompetensi, sertifikat BNSP juga dapat diterima di luar negeri, terutama di negara yang punya kerjasama MRA (Mutual Recognition Arrangement).

Meningkatkan Kepercayaan Klien

Dengan memiliki sertifikat kompetensi, kamu menunjukkan profesionalitas dan keandalan kepada mitra bisnis maupun klien.

Syarat Wajib di Banyak Proyek

Banyak proyek pemerintah dan swasta mensyaratkan tenaga kerja bersertifikat BNSP untuk menjamin kualitas dan keamanan pekerjaan.

Berpeluang Dapat Penghasilan Lebih

Sertifikat kompetensi membuka peluang untuk mendapatkan pekerjaan dengan gaji lebih tinggi atau proyek freelance bernilai besar.

Image Description

Hubungi Kami Sekarang untuk mendapatkan Sertifikat Kompetensi BNSP, termasuk akses ke pelatihan/training yang tersedia di seluruh Indonesia. Kami siap membantu Anda dalam proses sertifikasi dan memberikan pengalaman pelatihan yang komprehensif, mendukung pengembangan keterampilan profesional Anda di segala bidang konstruksi.

Inilah Sertifikat Profesi BNSP Paling Populer Bulan Ini!

Bergabunglah bersama ribuan tenaga kerja tersertifikasi lainnya! Cek skema kompetensi BNSP terpopuler bulan ini dan segera daftarkan diri Anda untuk meningkatkan peluang karier.

Rekomendasi Artikel Terkait Topik Ini

Jelajahi konten lainnya yang masih berkaitan dengan pembahasan kali ini. Artikel-artikel berikut bisa membantu Anda mendapatkan informasi lebih lengkap, wawasan tambahan, atau sudut pandang yang berbeda.